Beranda blog

Diduga Pengedar Sabu, Warga Pancoran Dicokok Polisi

0
IMG_20240826_000057

BONDOWOSO, Lagi-lagi Jajaran satuan reserse narkoba (Sat Reskoba) Polres Bondowoso mencokok Zainullah Bin Senol (30). Pasalnya ia diduga sebagai pengedar serbuk kristal atau sabu.

Zainullah warga dusun Widoro, Desa Pancoran, Bondowoso, Jawa Timur ini bertekuk lutut saat dicokok petugas, betapa tidak ia ketahuan menyembunyikan sabu didalam saku depan celananya.

Iptu Hadi Sukisman,Kasat Resnarkoba Polres Bondowoso mengatakan, Senol diamankan di jalan dusun Widoro, Desa Pancoran, Kecamatan kota Bondowoso,Rabu (3/7/2019) sekira pukul 23.00 WIB.

Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang menyampaikann adanya pelaku peredaran narkoba jenis sabu. Dengan ciri-ciri sesuai dengan tampilan fisik pelaku.

Setelah dilakukan penyelidikan dan dilakukan penggeledahan,ditemukan pada saku celana depan bungkusan plastik kecil yang berisi sabu.

“Dari Zainullah berhasil diamankan beberapa barang bukti, yaitu satu paket sabu yang dibungkus klip plastik disolasi. Serta uang tunai Rp 350 ribu dan satu HP,” kata Iptu Hadi, Kamis (4/7/2019).

Diterangkan bahwa berdasarkan barang bukti yang bersangkutan diduga melanggar Pasal 114 ayat (1) Subs Pasal 112 ayat (1) UU.RI No. 35 Tahun 2009, Tentang Narkotika.

“Ancaman hukuman minimal 6 tahun, maksimal 20 tahun,” katanya.

Sementara untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, serta penyidikan Zainullah diamankan di Mako Polres Bondowoso, setelah nanti berkas lengkap atau P21 akan segera diserahkan ke Kejaksaan.

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Diterjang Hujan Lebat, Dapur Rumah Warga Besuki Situbondo Ambruk

0
IMG_20240826_000057

Situbondo – Hujan lebat yang disertai hembusan angin kencang di Kecamatan Besuki telah memporak porandakan dapur rumah warga yang bernama Samawi (55). Rumah Sanawi yang berlokasi di Rt 03, Rw 01, Dusun Mandar, Desa Belimbing, Besuki, Situbondo, Jawa Timur tepat pukul 03.00 dini hari, Jumat, (8/3).


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media online ini di lapangan menyebutkan bahwa, panjang rumah 5 meter dan lebar 6 meter yang berpenghuni 5 jiwa tersebut hancur pada bagian dapurnya.
“Untung saja kelima penghuni rumah itu selamat meski dalam keadaan tertidur lelap,” ujar Sonata, anggota tim Paskalis BPBD Situbondo, Jumat, (8/3).


Sonata menambahkan bahwa kerugian yang dialami korban yakni diperkirakan sekitar Rp 15 juta. (ans)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Pesawat Latih Blimbingsari Alami Insiden di Pantai Muncar Banyuwangi 

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi  –  Naas menimpa sebuah pesawat latih di akademi penerbangan Indonesia (API) Blimbingsari mengalami insiden di kawasan Pantai Gumuk Kantong, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Selasa (4/2/2025) sore.

Salah seorang saksi mata mengatakan,
pesawat melintas dari arah selatan ke utara, kemudian bergerak turun sebelum mendarat darurat dan terbalik.

“Kejadiannya sekitar jam tiga sore. pesawat turun pelan, saya pikir mau turun di air. Setelah mendarat di perairan dekat pantai, tiba-tiba pesawat terbalik,” jelas Susianto.

Kejadian ini mengundang perhatian warga yang kemudian berdatangan di lokasi kejadian. Warga juga sempat menolong dua orang yang berada di dalam pesawat tersebut.

“Alhamdulillah sehat dan selamat untuk penumpangnya,” tambahnya.

Lokasi terbaliknya pesawat itu berada sekitar 50 meter dari bibir pantai. Warga sekitar bersama aparat berupaya mengevakuasi pesawat tersebut.

Berdasarkan informasi yang diterima, pesawat itu milik sekolah penerbangan di Banyuwangi. Namun hingga berita ini ditulis, belum ada informasi lengkap terkait insiden ini.

Sementara itu, Kapolsek Muncar AKP Mujiono mengatakan, pesawat yang mengalami insiden tersebut memiliki kode PK-BYK. Didalamnya terdapat dua orang yaitu seorang taruna dan instruktur.

“Beruntung keduanya dalam kondisi selamat. Meski demikian awak pesawat tersebut harus menjalani perawatan intensif,” ungkapnya.

“Sementara untuk Black Box telah diamankan pihak API sebagai petunjuk penyebab pesawat jatuh,” terangnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Gugatan Paslon Bagus KANDAS di MK,Paslon Rahmad Menuju Singgasana Pendopo

0
IMG_20240826_000057

Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan tidak menerima gugatan Pilkada Bondowoso yang diajukan oleh Pasangan Calon (Paslon) Bambang Soekwanto dan Gus Baqir (Bagus) berujung kandas di MK.

MK menyatakan gugatan yang diajukan pasangan nomor urut 2 tersebut tidak dilanjutkan ke sidang pembuktian dalam sidang terbuka yang di gelar ,Selasa ,4/02/2025.

“Permohonan Nomor 184/PHPU.BUP-XXIII/2025 tidak dapat diterima,” ujar Ketua MK Suhartoyo membacakan putusan dalam sidang putusan dismissal perselisihan hasil Pilkada 2024 di Gedung MK, Jakarta Pusat.

Dengan putusan MK yang bersifat final dan mengikat tersebut maka Paslon KH Abd.Hamid Wahid dan Lora As’Ad Yahya Syafi’i berhak menuju singgasana pendopo Raden Bagus Asra .

Selain itu Hakim Konstitusi Enny Nurbaningsih menjelaskan permohonan Pemohon diajukan melewati tenggang waktu permohonan yang telah ditentukan UU Pilkada dan PMK 3/2024. Sehingga eksepsi mengenai tenggang waktu pengajuan permohonan beralasan menurut hukum.

“Berkenaan eksepsi lain serta kedudukan hukum dan pokok permohonan Pemohon serta hal-hal yang tidak dipertimbangkan karena dinilai tidak ada relevansinya.
Konklusi untuk masing-masing perkara dianggap diucapkan,” kata Enny .

Ketua Tim Pemenangan Ra Hamid-Ra As’ad (Rahmad), Ahmad Dhafir yang hadir langsung di gedung MK mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Bondowoso yang telah memberikan amanah pada Paslon Rahmad.

Menurutnya, jika selama ini ada yang mengatakan kemenangan rakyat dicuri. Sekarang sudah dibuktikan dengan putusan MK, bahwa ini merupakan kemenangan rakyat yang sejati.

“Kemenangan ini bukan hanya kemenangan 01 ataupun kekalahan 02. Tapi kemenangan rakyat Bondowoso,” ungkapnya.

Dhafir mengajak seluruh lapisan masyarakat Bondowoso untuk bergandeng tangan menyongsong sebuah perubahan menuju Bondowoso berkah.

“Tanggal 6 Februari KPU kemungkinan akan melaksanakan penetapan. Setelah penetapan baru kemudian dikirim ke DPRD untuk Paripurna,”katanya.

Sementara itu Ketua KPU Bondowoso Sudaedy saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan rapat pleno penetapan .

“Nanti kita kabari , yang jelas secepatnya,”tukasnya.

Sementara menurut rencana pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan akan dilakukan pada 20 /02/2025 serentak di Jakarta.

 

 

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Menko Pangan Berharap Kabupaten Banyuwangi Tularkan Program Regenerasi Petani Muda ke Daerah Lain

0
IMG_20240826_000057

 

BANYUWANGI – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengapresiasi program pengembangan regenerasi petani muda di Kabupaten Banyuwangi. Menko yang akrab disapa Zulhas itu meminta agar Banyuwangi menularkan program tersebut ke daerah-daerah lain.

“Saya apresiasi program ini dan kami minta kepada Ibu Bupati agar ilmunya di-share kepada yang lain agar petani-petani muda tumbuh di banyak daerah,” ujar Zulhas, saat berdialog bersama para kelompok tani di Desa Gumuk, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, Senin (3/2/2025).

Kabupaten Banyuwangi memang memiliki banyak program yang mendukung munculnya petani-petani usia muda. Salah satunya, program Jagoan Tani. Dalam program itu, pemkab mendampingi para muda-mudi untuk berwirausaha di sektor pertanian.

Digagas sejak 2021, Jagoan Tani telah menelurkan ratusan petani milenial daerah. Mereka eksis mulai dari sisi hulu hingga hilir pertanian. Mulai dari terjun langsung menanam hingga memasarkan produk olahan.

Menurut Zulhas, petani muda dibutuhkan untuk melanjutkan sektor pertanian. Apalagi, pertanian menjadi salah satu prioritas pemerintah Presiden Prabowo Subianto.

Hubungan antara petani senior dan junior itu dianggap penting untuk saling berbagi ilmu. Petani muda memiliki banyak kelebihan. Salah satunya, mereka cakap memanfaatkan teknologi.

“Ada yang nanamnya pakai mesin, memupuknya pakai drone, marketingnya pakai platform digital. Itu yang petani lama-lama tidak bisa. Itu yang perlu ditularkan,” sambung dia.

“Ini sudah dikembangkan di Banyuwangi, mudah-mudahan nanti bisa ditransfer ke daerah-daerah lain,” tambahnya.

Di Banyuwangi telah berdiri Koperasi Petani Milenial Banyuwangi yang sebagian besar anggotanya merupakan alumnus program Jagoan Tani Banyuwangi. Ahmad Maulana, Ketua Koperasi Petani Milenial “Jenggirat Tangi Banyuwangi Nusantara” mengaku Pemkab Banyuwangi terus mendukung para anak muda yang memiliki passion di bidang pertanian, lewat program Jagoan Tani.

“Koperasi ini kami bentuk berfokus untuk mendukung pemasaran produk-produk bidang pertanian yang dihasilkan oleh rekan-rekan alumni Jagoan Tani. Kami membantu pemasaran baik secara online maupun offline. Saat ini anggota kami berjumlah 170 orang dan usianya rata-rata dibawah 40 tahun” kata Ahmad Maulana

Sejumlah produk pertanian alumni anggota Jagoan Tani yang dipasarkan di antaranya susu, jamur, cabai dan buah naga. Juga ada produk olahan seperti sale buah naga, kripik buah naga dan sale pisang.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berterima kasih atas dukungan pemerintah pusat kepada Banyuwangi.

“Bagi Banyuwangi sektor pertanian menjadi salah satu perhatian dan perlu dipikirkan regenerasinya. Salah satunya program pertanian untuk anak-anak muda, karena kami sadar mereka adalah tulang punggung pangan ke depan. Selain itu, pertanian juga termasuk penggerak utama ekonomi daerah,” kata Ipuk. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Kalapas Banyuwangi Rapat Evaluasi Kinerja Masing-Masing Bagian dan Laksanakan Tugas Sesuai SOP

0
IMG_20240826_000057

 

BANYUWANGI – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Banyuwangi, Mochamad Mukaffi memimpin rapat dinas perdana yang diadakan dalam rangka evaluasi dan percepatan kinerja seluruh pegawai, Senin (3/2/2025).

Rapat dinas yang dilaksanakan di Aula Sahardjo itu diikuti oleh seluruh pegawai. Kegiatan itu menjadi momentum yang sangat penting untuk meninjau kembali capaian kinerja masing-masing bagian serta menyusun langkah strategis kedepan.

Dalam arahannya, Mukaffi menekankan pentingnya evaluasi kinerja pada masing-masing seksi. Ia menyatakan bahwa evaluasi ini diperlukan untuk mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan yang ada, sehingga dapat menjadi bahan perbaikan dalam meningkatkan kualitas pelayanan.

“Setiap bagian harus melakukan evaluasi kinerja secara berkala. Ini penting agar kita bisa terus berkembang dan memberikan yang terbaik,” ujarnya.

Mukaffi juga menegaskan agar seluruh pegawai selalu berpegang teguh pada standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku dalam melaksanakan tugas sehari-hari dan menghindari sekecil apapun pelanggaran yang berdampak pada kredibilitas organisasi.

“Kita harus bekerja secara profesional dan disiplin. SOP adalah panduan utama kita, sehingga tidak ada alasan untuk melanggarnya,” tegasnya.

Pria kelahiran Pulau Garam itu pun menghimbau agar seluruh arahan yang diberikan oleh pimpinan, baik di tingkat pusat maupun wilayah dilaksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab.

“Atasan harus memastikan bahwa setiap tugas dilaksanakan sesuai prosedur, dan layanan kepada masyarakat serta warga binaan berjalan dengan semestinya,” tambahnya.

Rapat dinas ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antar bagian di lingkungan Lapas Banyuwangi. Dengan evaluasi yang dilakukan secara berkala dan pelaksanaan tugas berdasarkan SOP, diharapkan kinerja Lapas Banyuwangi akan semakin meningkat dan mampu memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat serta warga binaan.

“Kita semua memiliki tanggung jawab yang besar. Mari bekerja dengan integritas dan komitmen tinggi untuk mencapai tujuan bersama,” Tutupnya.(mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Lapas Banyuwangi Berikan Pendampingan Awal Bagi Tahanan di Mapenaling

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi memberikan pendampingan pembinaan awal bagi tahanan yang baru masuk dan masih ditempatkan di kamar masa pengenalan lingkungan (mapenaling), Kamis (30/1/2025).

Program tersebut merupakan bagian dari upaya pembinaan berbasis pondok pesantren yang bertujuan untuk membentuk karakter kepribadian positif bagi seluruh warga binaan.

Kepala Lapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi menyebut pendampingan pembinaan awal meliputi pembinaan kepribadian melalui tausiah keagamaan serta pengenalan program-program pembinaan yang dijalankan di Lapas Banyuwangi.

“Tausiah keagamaan diberikan sebagai fondasi moral dan spiritual, sementara pengenalan program bertujuan agar warga binaan memahami proses pembinaan yang akan mereka jalani selama berada di Lapas,” ujarnya.

Menurutnya, pembentukan karakter bagi warga binaan merupakan hal yang penting untuk dilakukan sebagai langkah untuk membentuk nilai-nilai positif yang dapat menjadi tonggak perubahan perilaku warga binaan.

“Pembinaan awal ini adalah langkah pertama untuk membentuk kepribadian yang baik dan membekali warga binaan dengan nilai-nilai positif yang dapat menjadi pegangan hidup mereka,” ungkapnya.

Untuk itu, Mukaffi berharap agar ilmu dan pengetahuan yang didapatkan selama proses pembinaan berbasis pondok pesantren tidak hanya tersebar dikalangan kamar santri, melainkan juga dapat disebarluaskan ke seluruh kamar hunian.

“Kami berharap setiap warga binaan yang telah mendapatkan pembinaan dapat menjadi agen perubahan dengan menyebarkan ilmu yang bermanfaat kepada rekan-rekan di kamar lainnya,” tambahnya.

Perlu diketahui bahwa program pembinaan berbasis pondok pesantren merupakan inovasi Lapas Banyuwangi dalam menciptakan lingkungan yang mendukung transformasi diri warga binaan. Melalui pendekatan keagamaan dan pendidikan, diharapkan warga binaan dapat kembali ke masyarakat dengan bekal ilmu dan karakter yang lebih baik.

“Lapas Banyuwangi berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan guna mendukung proses rehabilitasi dan reintegrasi warga binaan ke masyarakat. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan Lapas yang lebih kondusif dan mendukung proses perubahan positif bagi setiap individu,” pungkasnya.(mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Lapas Banyuwangi Salurkan Hasil Panen Sayur untuk Keluarga Warga Binaan

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan menyalurkan hasil panen sayuran kepada keluarga warga binaan, Kamis (30/1/2025).

Jenis sayur yang dibagikan yaitu sawi dan kangkung. Pembagian sayur dilakukan usai pelaksanaan layanan kunjungan tatap muka.

Kepala Lapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi menyebut kegiatan itu merupakan wujud nyata kepedulian Lapas Banyuwangi terhadap masyarakat, sekaligus mendukung program ketahanan pangan.

“Penyaluran hasil panen sayur kepada keluarga warga binaan juga kami lakukan untuk memotivasi warga binaan agar fokus memperbaiki diri dan mengikuti kegiatan pembinaan dengan baik,” ujarnya.

Hasil panen sayuran berupa sawi dan kangkung itu berasal dari kegiatan pembinaan pertanian yang dilakukan pada lahan terbatas di area Lapas.

“Meskipun lahan yang digunakan terbatas, namun kami optimalkan agar mampu menghasilkan sayur yang maksimal,” terangnya.

Mukaffi menjelaskan, kegiatan itu juga merupakan bagian dari program pemberdayaan warga binaan agar memiliki keterampilan yang dapat dimanfaatkan ketika telah selesai menjalani pidana.

“Selain menghasilkan sayuran segar, kegiatan ini juga melatih warga binaan agar memiliki bekal keterampilan yang bermanfaat setelah mereka kembali ke masyarakat,” jelasnya.

Selain disalurkan kepada keluarga warga binaan, lanjut Mukaffi, sebagian sayuran juga disetorkan kepada penyedia bahan makanan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan makanan warga binaan.

“Sayuran juga akan diolah untuk memenuhi tingkat kebutuhan gizi bagi warga binaan,” pungkasnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Tingkatkan Kewaspadaan pada Libur Panjang, Lapas Banyuwangi Sidak Kamar Warga Binan

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Momen libur panjang dalam rangka peringatan Isra Mi,raj dan Tahun Baru Imlek menjadi perhatian khusus bagi jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi untuk semakin meningkatkan kewaspadaan terhadap adanya potensi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib).

Sejumlah petugas melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada beberapa kamar hunian, Sabtu (25/1/2025) malam. Kegiatan itu juga dihadiri dan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi.

Sidak itu dilakukan sebagai bagian dari deteksi dini terhadap segala potensi yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan kamtib, sekaligus memastikan bahwa tidak ada barang terlarang pada kamar hunian.

Mukaffi menyebut, dalam sidak yang berlangsung selama kurang lebih dua jam itu tidak ditemukan adanya handphone maupun narkoba.

“Tidak ada handphone maupun narkoba, barang yang diamankan petugas hanya barang- barang yang disinyalir dapat disalahgunakan maupun dimodifikasi menjadi alat yang membahayakan,” ungkapnya.

Menurutnya, sidak sengaja dilakukan pada malam hari karena merupakan waktu rawan, sehingga selain memastikan tidak ada barang terlarang di kamar hunian, petugas juga melakukan kontrol terhadap seluruh area Lapas.

“Momen libur panjang ini tentu sangat kami waspadai, seluruh area Lapas kami pastikan aman dan tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan,” ujarnya.

Selain menggeledah kamar hunian, sidak juga dirangkai dengan melakukan tes urine kepada 20 orang warga binaan yang dipilih secara acak untuk memastikan tidak ada warga binaan yang mengkonsumsi narkoba dan obat-obatan terlarang.

“Hasilnya negatif semua, baik dari narkoba maupun obat-obatan terlarang,” terangnya.

Mukaffi menambahkan bahwa penggeledahan kamar hunian dan tes urine yang digelar secara rutin merupakan bentuk komitmen untuk mencegah adanya peredaran handphone, pungli dan narkoba (halinar) di Lapas Banyuwangi.

“Komitmen itu juga dalam rangka mendukung Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,” imbuhnya.

“Tentu harapan kami Lapas Banyuwangi selalu berada dalam keadaan yang aman dan kondusif,” tutupnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Lapas Banyuwangi Salurkan Bantuan Sosial kepada Masyarakat Kurang Mampu di Kecamatan Licin

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang membutuhkan dengan menyalurkan bantuan sosial (bansos), Sabtu (25/1/2025). Kali ini bansos diberikan kepada warga kurang mampu yang terdapat di Kecamatan Licin Banyuwangi.

Selain sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan, kegiatan tersebut juga dalam rangka menjalankan amanah Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, serta mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Distribusi bansos dipusatkan di halaman Polsek Licin yang merupakan buah sinergi yang baik antara Lapas Banyuwangi dan Polsek Licin. Beberapa warga yang mendatangi Polsek Licin juga turut dibantu oleh Pemerintah Desa (Pemdes) setempat.

“Alhamdulillah berkat sinergi dan dukungan dari Polsek Licin maupun pemerintah desa, bansos dapat tersampaikan dengan lancar kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Kepala Lapas Banyuwangi, Mochamad Mukaffi setelah proses pembagian bansos.

Mukaffi menyebut, bansos yang dibagikan berupa paket sembako yang berisi diantaranya beras, minyak goreng, gula, kecap dan mie instan.

“Bansos kami kumpulkan dari sumbangsih pegawai Lapas Banyuwangi dan CSR dari CV. Familia Graha,” terangnya.

Menurutnya, pemberian bansos tersebut bukanlah kegiatan sekali jalan, namun akan digelar secara berkelanjutan pada daerah lain, baik itu terhadap keluarga warga binaan maupun terhadap masyarakat sekitar Lapas Banyuwangi.

“Ini akan digelar berkelanjutan, sesuai dengan komitmen kami untuk terus memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.

Untuk itu, Mukaffi berharap bantuan yang disalurkan dapat sedikit meringankan beban hidup masyarakat yang kurang mampu dan memberikan manfaat bagi masyarakat yang menerimanya.

“Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan kebutuhan mereka, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sulit seperti sekarang,” pungkasnya.(mam).

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Harlah Ke-102 NU, Jawab Revolusi Industri

0
IMG_20240826_000057

Probolinggo – Peringatan Harlah ke-102 NU adalah momentum membangkitkan semangat Nahdlatut Tujjar dan Taswirul Afkar yang dibuktikan dengan Expo Pendidikan dan UMKM.

Selain itu gelaran expo pendidikan dan UMKM merupakan bentuk jawaba revolusi industri yang saat ini sedang berkembang pesat di dunia.

“Bussines coaching merupakan bentuk batu loncatan kita untuk menjawab tantangan revolusi industri yang sekarang sedang berkembang pesat,” ungkap
Kepala Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, Probolinggo, KH Abdul Hamid Wahid ,Jum’at (24/01/ 2025).

Sebagaimana diinformasikan sebelumnya,bahwa rangkaian kegiatan Harlah NU ke 102 juga diselengarakan expo pendidikan dan UMKM di area Universitas Nurul Jadid,Paeton Probolinggo.

Pada peringatan Harlah ke-102 NU sekaligus Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim menurut Pria yang juga menjabat Wakil Ketua PWNU Jatim itu menyebut, pada waktu kegiatan expo pendidikan dan UMKM pihaknya mengajak perguruan tinggi yang terlibat yakni kampus berbasis pesantren, atau kampus NU bahkan lintas agama.

“Kami tidak ada niatan untuk menyaingi Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU), tetapi mencoba untuk berkolaborasi dengan seluruh elemen perguruan tinggi khususnya berbasis pesantren,” paparnya.

 

 

Pasca kegiatan itu, pihaknya melaksanakan talk show dan seminar untuk menguatkan para pedagang UMKM. Ia mengaku, gerakan NU sebelum berdiri adalah adanya Nahdlatut Tujjar, Taswirul Afkar dan Nahdlatul Wathan.

Dikatakan bahwa tiga gerakan Nahdlatut Tujjar relatif tertinggal, sehingga pihaknya mewadahi pelaksanaan expo yang mempertemukan pendidikan dan ekonomi.

Bupati terpilih kabupaten Bondowoso ini juga meyakini bahwa apa yang dilakukan adalah ikhtiar dalam melibatkan kontribusi warga seluruh komponen pemerintah daerah swasta di lingkungan terdekat.

“Semoga ikhtiar kita bisa terwujud sebagaimana yang kita harapkan,” ungkapRektor Universitas Nurul Jadid (Unuja) ini mengakhiri.

Untuk diketahui dalam giat tersebut juga dihadiri Gubernur terpilih Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Kontrol Dapur Pengolahan Bahan Makanan, Kalapas Banyuwangi Pastikan Makanan Telah Sesuai dengan Menu Harian

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi, Mochamad Mukaffi melanjutkan kontrol terhadap seluruh lingkungan kantor. Kali ini kontrol dilakukan pada dapur tempat pengolahan bahan makanan untuk warga binaan, Jumat (24/1/2025).

Kontrol pada dapur itu dilakukan untuk mengetahui proses pengolahan bahan makanan dan memastikan bahwa makanan yang didistribusikan telah sesuai dengan menu harian yang ditetapkan.

“Terdapat 10 hari siklus menu makanan yang didistribusikan kepada warga binaan, jadi pengulangan menu dilakukan setiap 10 hari,” ujar Mukaffi.

Menurutnya, dapur pengolahan bahan dan makanan di Lapas Banyuwangi telah sesuai dengan standar yang ditetapkan, salah satunya adanya pemisahan area basah dan area kering.

“Pemisahan itu dilakukan untuk menjamin kebersihan dan kesehatan makanan yang dihasilkan,” terangnya.

Untuk itu, Ia menghimbau kepada petugas pengolah bahan dan makanan dan warga binaan yang dipekerjakan pada dapur untuk terus menjaga kualitas makanan yang setiap harinya dibagikan kepada warga binaan.

Selain itu, Mukaffi juga berharap agar menu makanan disesuaikan dengan pemenuhan gizi bagi warga binaan, sehingga hak kesehatan warga binaan dapat terpenuhi dengan baik.

“Salah satu hak warga binaan yaitu mendapatkan kesehatan yang layak, dan salah satunya dari pemenuhan makanan yang bergizi,” pungkasnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000
Google search engine
Google search engine
Google search engine
0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih